Wednesday, February 8, 2017

dari Blok Tempe hingga Babakan Asih







Kartoen yang dimaksud disini bukanlah sejenis  filem animasi seperti Doraemon, Hello Kitty, Sinchan atau character animasi lainnya, melainkan sebuah singkatan dari Karang Taruna dan arti kata Ervat sendiri ialah erte emvat. Maka jika kartoen ervat digabungkan, jadilah karang taruna erte empat.

Kartoen Ervat ini ada di sebuah bale di Kelurahan Babakan Asih, Kecamatan Bojongloa Kaler, Bandung, Jawa Barat. Di bale ini biasanya banyak kegiatan yang dilakukan oleh penduduk sekitar, Selain di RT 04 ada juga bale di RT 09 dimana di bale itu biasa dilakukan pengajian , Pendidikan Anak Usia Dini, juga senam ibu-ibu. Pada tembok-tembok rumah warga banyak di temui graffiti yang memperelok tampilan desa itu, bahkan mereka juga menyelenggarakan babakan asih festival.





Keberadaan karang taruna dalam suatu desa memang diperlukan, selain sebagai wadah pengembangan generasi muda yang sedang tumbuh dan berkembang,  keberadaan karang taruna juga bisa mempengaruhi kesejahteraan  sosial di lingkungan itu sendiri.

Selama ini aku cukup tau dengan keberadaan karang taruna itu sendiri. Karna tidak pernah ikut bergabung, jadi aku tidak begitu mengerti tentang berbagai kegiatan karang taruna itu sendiri.
Namun melihat kumpulan para pemuda di blok tempe tempat kami ngaleut kemarin (6/11/16) , betapa aku menyadari bahwa para generasi muda amat berpengaruh untuk lingkungan mereka sendiri.

Masyarakat blok tempe ibarat telah keluar dari kegelapan, berawal dari inisiatif dua orang pemuda yaitu Reggi dan Agus, mereka bersama membangun komunikasi dengan sesama pemuda, melakukan pendekatan dengan berdiskusi bersama, melakukan perubahan dengan cara musyawarah, bukan seperti memberikan ceramah. Karna merasa jenuh dengan terus menerus melakukan perbuatan buruk, maka mrekapun berinisiatif untuk keluar dari zona kelam.

dibantu oleh BCCF Bandung yang saat itu diketuai oleh Ridwan Kamil yang saat ini menjadi Walikota Bandung, para pemuda setempat berusaha lebih produktif dan membuat tempat tinggal mereka menjadi lebih kreatif.

Grafiti ini ada di dekat tempat Babakan Asih Festival diadakan.

Saat ini blok tempe punya beberapa bale tempat masyarakatnya beraktifitas,
Lihatlah begitu banyak perubahan yang terjadi melalui para pemuda, bahkan bangsa kita merdekapun sebab desakan dari para golongan muda bukan ?

Jika kalian lewat atau tidak sengaja lewat ke blok tempe yang ada di Bandung ini, dapat dilihat betapa kreatifnya lingkungan ini, perbedaanny dengan perkampungan yang lain terlihat cukup jelas.
juga jika kau memang sengaja ingin berkunjung ke blok tempe ini, tak perlu takut dengan penduduk sekitar yang rata-rata adalah bekas narapidana, sebab meraka gampang senyum yang penuh kasih, maka sebab itu nama Blok Tempe ini sekarang berubah menjadi Babakan Asih.


Grafiti yang ada di Bale RT 09

Orangtuaku (Keluarga) - Writing Challenge (5/30)

ilustrasi keluarga Keluarga biasanya terdiri dari ayah, ibu, dan anak. Keluargaku bisa dibilang tidak biasa, ada beberapa keluarga yang dija...