Monday, September 21, 2020

Film Hantu yang aku berani tonton.

Borangan itu kata dari bahasa sunda yang artinya penakut. Bukannya aku penakut, cuman kurang suka aja sama film yang tiap adegannya bikin gak nyaman. Padahal kan tujuanku menonton itu mencari penghiburan. Atau memang film hantu bukan seleraku. Mungkin aku memang lebih suka yang bergenre komedi romantis gitu..

Tapi, ada juga film bergenre hantu yang aku berani tonton, dengan syarat unsur romantis atau dramanya lebih banyak daripada horor hehe
oke, ini dia beberapa film berunsur hantu yang udah aku tonton.

1. 49 Days (2011)


Sebenarnya di drama ini yang ditampilkan bukan hantu sih, melainkan roh. Akan tetapi, bukankah roh itu sama saja dengan hantu ? Jadi kita masukkan saja drama ini ke kategori ini ya.
Bercerita mengenai Ji-Hyun yang mengalami kecelakaan dan berujung koma. Karena belum meninggal, dia diberi tantangan oleh malaikat maut agar bisa hidup kembali. Dengan syarat, Ji-Hyun harus bisa mengumpulkan 3 tetes air mata murni yang berasal bukan dari keluarga dia. Tantangan itu harus dilakukan selama 49 hari. Jika lewat dari itu, maka Ji-Hyun juga akan lewat.


kalung berisi tiga tetes air mata murni


Dalam menjalankan misinya, Ji-Hyun merasuki tubuh Yi-Kyung. Tuh kan, main masuk-masukin tubuhh huhu..dan jika sudah mendapatkan air mata, Ji-Hyun akan mengetahuinya melalui kalung tempat menyimpan air mata murni.
oh ya btw, Yi-Kyung ini secara tidak langsung adalah penyebab kecelakaan yang dialamin Ji-Hyung. Tapi penyebab kecelakaan yang dialamin Ji-Hyung ada lagi, orang yang tidak diduga-duga.
siapakah dia ??

2. Oh my Ghost (2015)



Nah, kalau di drama ini, sedikit agak serem. Soalnya pemeran utama wanitanya 'Na Bong sun bisa melihat hantu. Lagi-lagi, sebenarnya bukan hantu sih, tapi roh. Nah, roh yang dilihat Na Bong sun ini macem-macem, ada roh jahat, dan ada roh baik. Karena bisa melihat hantu, Na Bong sun tumbuh menjadi anak yang pemalu dan tidak memili temaan, apalagi para hantu suka mengganngunya. Dan yang lebih parah lagi, selain bisa melihat hantu, badan Na Bong sun juga lemah, sehingga gampang dimasukin hantu. Makanya dia suka ketakutan kalau lihat hantu dan sering melakukan kesalahan.

Suatu hari, tanpa disengaja Shin Soon-ae merasuki tubuh Bong sun untuk bersembunyi dari kejaran seorang dukun. Siapa sangka lama-kelamaan Bong sun dan Soon ae menjadi dekat karena mereka memiliki tujuan yang sama:
- Bong Sun suka dengan Chef tempat dia bekerja yaitu Chef Sun-woo
- Soon-ae harus tidur dengan Sun-woo, pria yang memiliki energi positif, agar dia tidak menjadi roh jahat, dan bisa beristirahat dengan tenang.
yang satu pemalu, yang satunya lagi sangat percaya diri, jadilah mereka saling melengkapi dan tercipta adegan lucu yang membuatku terhibur.

Bagaimanakah dengan tujuan mereka ? apakah mereka berhasil ?

3. Hotel del Luna (2019)


Jujur, waktu menonton ini, aku mengumpulkan keberanian yang sangat banyak. Bagaimana tidak, hampir setiap episode selalu muncul hantu T_T tapi tenang aja, keseraman itu tidak akan berlangsung lama kok.

Sesuai dengan Judulnya, 'Hotel del Luna' adalah hotel di mana semua tamunya adalah hantu. Hotel ini dipimpin oleh Jang Man-wol yang diperankan oleh IU selama lebih dari 1.000 tahun. Jang Mang-wol terjebak di hotel itu karena dia telah melakukan dosa besar.
Dalam mengelola hotel, Man-wol ditemani oleh seorang manager manusia. Manager yang terbaru adalah Goo Chan-seong lulusan kuliah Harvard. Chan-seong terjebak di hotel del luna karena perjanjian yang telah dibuat ayahnya dengan Man-wol 20 tahun sebelumnya.

Kenapa butuh manager ? kan tamunya hantu semua, emang hantu punya uangg ?
terus, Mang-wol emangnya butuh uang ?

Eits, jangan salah..
Mang-wol ini kan belum menjadi arwah, jadi dia masih di tengah-tengah gitu..
dan dia sangat suka dengan ke-Glamoran. duhhh gemeshh banget deh dengan tampilan IU disini. staylish banget dan super cantikk.

Tapi, akhirnya bagaimana , akankah Mang-wol berada diantara hidup dan mati terus hingga ribuan tahun kemudian ? apalagi akhirnya dia ada perasaan dengan Chan-seong. duhh jadi penasarann...


Itu dia 3 drakor hantu-hantuan yang pernah aku tonton. Sudah terbukti aku gak takut, hantu di drakor ini gak akan kebawa atau terbayang-bayang apalagi bikin takut pas lagi sendirian kok, karena fokus kamu akan beralih ke alur ceritanya yang menurut aku seruu banget :) dan rata-rata kebanyakan drakor itu memiliki happy ending seperti film disney, jadi tentu saja endingnya tidak akan mengecewakan.

kalau kamu punya rekomendasi film hantu yang gak bikin takut, bisa share ke aku ya..


Thursday, September 10, 2020

Karena Membuang Sampah Pada Tempatnya Saja Tidaklah Cukup. - (beropini)



Belakangan aku pengen sering-sering luangin waktuku untuk menyatu dengan alam, menginjakkan kaki langsung ke tanah tanpa alas. sambil menikmati waktu luang, menikmati suasana sekitar. Bisa juga disambi dengan mengatur pernafasan agar udara bisa masuk ke seluruh tubuh dengan sempurna, terutama ke paru-paru yang mana setelah seharian kan kita cuman asal nafas aja, tanpa ada kesadaran didalamnya. Bisa sambil gerak-gerakin badan juga biar gak kaku. lebih enak kalau pagi atau sore hari, waktu matahari gak terlalu terik.

Ternyata kegiatan nyeker ini banyak manfaatnya lho, gak nyangka hal sederhana yang cukup menyenangkan buatku ini memiliki banyak manfaat diantaranya meningkatkan antioksidan dalam tubuh, menetralisir radikal bebas, yang mana seharian kita udah berhubungan dengan yang namanya segala macam perangkat elektronik, nah dengan kita bersentuhan dengan bumi langsung, elekton yang ada di bumi akan bantu menetralkannya, masyaalahh.. 
dan menurut penelitian, kegiatan earthing juga bisa meningkatkan kualitas tidur kita lho.

Jadi ceritanya, tadi pagi kan aku earthing sebentar sebelum melakukan rutinitas kerja. Kebetulan pagi ini lagi mendung jadi gak bisa sambil jemur-jemur deh. Tapi alhamdulillahnya banyak banget burung yang hilir mudik, dengerin suara mereka berkicau aja bikin mood pagi jadi okey.

Nah, kan aku earthingnya di dekat kantor ya.. kebetulan di dekat kantor ada lapangan luas milik komplek. Kalau cuaca cerah, maka gunung Malabar akan terlihat dengan jelas. karena aku cuman sendiri, aku biasanya pilih pinggir lapangan yang rada sepi, biar tidak terdistraksi dengan yang lain.

Lagi enak mengatur nafas sambil dengerin burung berkicau, pas lihat ke pohon, eh ada plastik nyantol dong. dan itu bukan cuman plastik doang, tapi kaya ada isinya gitu. kaya orang sengaja buang sampah dalam kresek, main lempar aja. dan itu gak cuman satu, kebetulan aku cuman lihat dua. gak tau deh kalau di pohon yang lain.

Suka miris dan keselll banget kalau lihat begini. Apalagi aku ngerasanya belum bisa buat apa-apa. Banyak banget orang di luar sana yang buang sampah sembarangan. gak orang yang bermobil, jalan kaki, yang berpendidikan tinggi atau rendah. aku sering banget ngelihat mereka buang sampah sembarangan. gak di jalan raya, jalan komplek, lapangan, kebun teh, apalagi tempat wisata.
Tempat yang enak buat nongkrong di alam pun, selalu ada sampahnya. kenapa sihh mereka bisa meninggalkan sampah seenaknya ??

Sedangkan kita yang membuang sampah pada tempatnya aja, itu gak cukup gays..
aku seringgg banget lihat tukang TPA di depan kantor ku, buang sisa sampah yang udah disortir ke sungai.
gampanggg banget buangnya gays, tinggal sapuu aja dan semua bersihh dehh..
mereka gak mikirin gimana ekosistem sungai yang tercemar, belum lagi banjir yang akan menimpa saudara-saudara kita juga yang berada di dekat sungai. akses jalan akan terputus kalau banjir, dan lebih jauhh sampah itu bisa sampai ke laut, mencemari ikan maupun seafood yang nantinya kita konsumsi, dan intinya sih merusak bumi yang dia tempatin, tempat anak cucu dia nanti juga.

Aku gak tau menyampaikan pendapatku ini ke siapa, jadi aku curhat di sini aja.
sekali lagi gays, buang sampah pada tempatnya aja itu gak cukup.
kita harus mengurangi produksi sampah kita semaximal mungkin. Memang gak akan mungkin kita hidup menghasilkan 0 sampah. pasti ada aja sampah yang kita hasilkan. dari itu sebisa mungkin kurangin produksi sampah kita.

Caranya gimana ?
Pasti udah familiar dong yang namanya 3R : reuse, reduce, recycle alias menggunakan kembali, mengurangi, dan mengolah kembali. Tapi yang aku lihat, masih banyak kita yang menganggap bahwa 3R ini satu kegiatan. yaitu kegiatan pengelolaan sampah bahkan ada juga yang beranggapan 3R ini adalah kegiatan  membuang sampah pada tempatnya. Karena merasa gak bisa mengolah kembali sampah, jadi cukup hanya membuang sampah pada tempatnya.

Padahal, 3R ini bisa dilakukan siapa aja. Mari kita telaah satu-satu 3R ini:

1. Reuse (Penggunaan Kembali)
kalau dalam bahasa Indonesia artinya menggunakan kembali. jadi, pengolahan minim sampah yang pertama itu ini. sebisa mungkin menggunakan barang yang bisa digunakan kembali atau berulang kali, agar barang tersebut tidak menjadi sampah dan kita tidak menghasilkan sampah. contohnya: menggunakan tas belanja, membawa tempat minum sendiri, beli barang yang kira-kira kemasannya bisa kita pakai lagi.

2. Reduce (Mengurangi)
Kalau sudah menggunakan kembali barang yang sudah dipakai dan tetap menghasilkan sampah, maka langkah selanjutnya adalah menguranginya. Mengurangi disini maksudnya mengurangi konsumsi kita yang kira-kira akan menghasilkan sampah. di tahap ini, kesadaran kita dalam penggunaan barang sehari-hari diperlukan.
contohnya: tidak beli baju atau barang apapun karena diskon atau karena kepingin doang, karena barang-barang itu nantinya akan menumpuk doang dan menjadi sampah. Pakai sapu tangan atau lap, sepertinya lebih hemat daripada pakai tissue kan. intinya sih, mengurangi penggunaan produk yang cuman satu kali pakai. Dan ada lagi, habiskan makananmu. Karena sampah rumah tangga itu paling banyak gays..

3 Recycle (Daur Ulang)
Nah banyak sekali yang mengira kalau 3R ini adalah kegiatan mendaur ulang sampah. Padahal ini tuh proses terakhirr dimana kita udah berusaha menggunakan barang berulang kali, mengurangi produksi sampah eh sampahnya masihh aja ada. Supaya tidak menjadi sampah yang mencemari lingkungan, sampah bisa diolah kembali menjadi sesuatu yang berguna. contohnya: kita bisa memanfaatkan sampah dapur menjadi kompos. kompos bisa digunakan untuk tanaman di rumah agar tumbuh subur. so tidak ada yang terbuang percuma.

Aku juga sebenernya masih awam mengenai ini semua, masih sering menghasilkan sampah. cuman kalau lihat lagi petugas TPA yang buang sampah ke sungai, aduhh ampun deh..
semua itu, kalau bukan dari kita, ya siapa lagi. 

Bumi kita kan cuman satu, umurnya juga semakin tua. bumi bukan cuman untuk kita saja, tapi juga untuk anak cucu kita nanti kan. sekarang saja musim datang sudah tidak menentu, banjir sudah menjadi tamu musiman, air tanah semakin turun. Kalau semuanya begini terus, bagaimana jadinya bumi 100 tahun kedepan ??



mari jaga bumi

Orangtuaku (Keluarga) - Writing Challenge (5/30)

ilustrasi keluarga Keluarga biasanya terdiri dari ayah, ibu, dan anak. Keluargaku bisa dibilang tidak biasa, ada beberapa keluarga yang dija...